bukan dengan rasa yang sama kau menyapaku
tapi cukup untuk membangkitkan yang lama kulupakan

galau malam hari

aku ingat waktu pertama kamu menyapaku. mungkin biasa saja untukmu, tapi itu spesial untukku.

bagimu itu mungkin biasa.
tapi bagiku itu tidak biasa.

karena kamu sendiri bukan suatu yang biasa untukku.

aku ingat bagaimana aku berdoa
sekedar untuk melihat namamu muncul
dan menyapaku sekali lagi

sekarang aku merasakan
sakitnya melihat namamu muncul
dan berharap menyapaku sekali lagi

ngilu, karena
aku tau itu sudah mustahil
dan saat kamu menghilang
rasanya seperti tersesat

aku tak tahu tujuan

di mana kamu?
aku terjerumus dalam lumpur hisap abadi
dan 'keluar' kata baru untuk 'mustahil'